Rasulullah
shallallahu ‘alayhi wa sallam, bersabda:
فَإِنْ صَلُحَتْ صَلُحَ سَائِرُ عَمَلِهِ، وَإِنْ فَسَدَتْ
فَسَدَ سَائِرُ عَمَلِهِ
Bila
shalatnya baik maka baik pula seluruh amalnya, sebaliknya jika shalatnya rusak
maka rusak pula seluruh amalnya.”
(HR.
Ath-Thabarani dalam Al-Ausath, dishahihkan Asy-Syaikh Al-Albani rahimahullahu
dalam Ash-Shahihah no. 1358)
Dari
hadits di atas, kita tentu sepakat bahwa tidak ada ibadah yang paling penting
nilainya dibandingkan shalat. Mengapa? Sebab shalat adalah rukun islam yang
pertama. Shalat juga adalah ibadah yang pertama kali dipertanyakan di hari
akhir kelak. Jika shalatnya baik, maka akan dilihatlah amal ibadahnya yang
lain. Tapi bila shalatnya tidak baik, tidak bergunalah semua amalan yang
dilakukannya.
Perkara
shalat ini sangat penting untuk diperhatikan. Selain hukumnya yang wajib bagi
setiap umat islam, nyatanya ada banyak hal yang juga harus diperhatikan dalam
shalat. Tidak hanya sekedar menunaikan kewajiban, lho! Sebab, banyak juga
diantara umat islam yang shalatnya masih asal-asalan. Tidak mau membenahi diri,
juga tidak mau belajar membenahi diri.
Dalam
sebuah hadits, Rasululullah shallallahu ‘alayhi wa sallam, juga bersabda:
“Sungguh
seseorang telah shalat selama 60 tahun, tetapi satu pun shalatnya tidak ada
yang diterima.Boleh jadi ia menyempurnakan rukuk, tetapi tidak meyempurnakan
sujud. Atau, ia menyempurnakan sujud, tetapi tidak menyempurnakan rukuk.” (HR.
Abul Qashim dalam As-Silsilah Ash-Shahihah)
Ayat
Al-Qur’an juga banyak menjelaskan perihal kewajiban shalat. Sayangnya masih
banyak manusia yang lupa dan seolah tidak mau tau dengan hal ini. Sekalipun
mengaku bahwa dirinya seorang muslim. Patutlah kita untuk percaya bahwa seorang
muslim itu dapat dilihat dari shalatnya. Sebab, selain sebagai kewajiban,
shalat juga merupakan identitas bagi seorang muslim. Jika anda muslim? Anda
shalat!
Mari
mulai membenahi shalat kita. Jangan sampai selama ini kita shalat, tapi tidak
ada satupun shalat kita yang diterima. Pelajari tata caranya, rukun-rukunnya,
syarat-syaratnya. Semoga kelak Allah mengumpulkan kita dalam golongan
orang-orang yang dicintai-Nya. Aamiiin!
Wallahua’lam…
Terima kasih telah mengingatkan kita semua....
BalasHapusAlhamdulillah, semoga bermanfaat bagi saya pribadi dan pembaca...
BalasHapus